- Terumbu Karang
Terumbu karang merupakan kumpulan rumah binatang karang yang telah mati ataupun karena rumah tersebut telah ditinggal pergi oleh binatang karang. Terumbu karang pada umumnya hidup di pinggir pantai atau daerah yang masih terkena cahaya matahari kurang lebih 50 m di bawah permukaan laut, namun beberapa diantaranya dapat hidup jauh di dalam laut dan tidak memerlukan cahaya, namun terumbu karang tersebut tidak dapat membentuk karang. Beberapa terumbu karang membutuhkan cahaya matahari untuk melakukan kegiatan fotosintesis. Oksigen-oksigen hasil fotosintesis yang terlarut dalam air dapat dimanfaatkan oleh binatang laut lainnya.
Terumbu karang mempunyai banyak manfaat. Manfaat terumbu karang dapat diklasifikasikan menjadi 2 yaitu manfaat langsung dan manfaat tidak langsung. Manfaat terumbu karang yang langsung dapat dimanfaatkan oleh manusia adalah :
· sebagai tempat hidup ikan yang banyak dibutuhkan manusia dalam bidang pangan, seperti ikan kerapu, ikan baronang, ikan ekor kuning, batu karang,
· pariwisata, wisata bahari melihat keindahan bentuk dan warnanya.
· penelitian dan pemanfaatan biota perairan lainnya yang terkandung di dalamnya.
Sementara manfaat terumbu karang yang pemanfaatannya tidak langsung adalah :
· sumber keanekaragaman hayati.
Beberapa aktivitas manusia yang dapat merusak terumbu karang:
· membawa pulang ataupun menyentuh terumbu karang saat menyelam, satu sentuhan saja dapat membunuh terumbu karang
· pemborosan air, semakin banyak air yang digunakan maka semakin banyak pula limbah air yang dihasilkan dan dibuang ke laut.
· pengunaan pupuk dan pestisida buatan, seberapapun jauh letak pertanian tersebut dari laut residu kimia dari pupuk dan pestisida buatan pada akhinya akan terbuang ke laut juga.
· Membuang jangkar pada pesisir pantai secara tidak sengaja akan merusak terumbu karang yang berada di bawahnya.
· terdapatnya predator terumbu karang, seperti sejenis siput drupella.
· penambangan
· pembangunan pemukiman
· reklamasi pantai
· polusi
· penangkapan ikan dengan cara yang salah, seperti pemakaian bom ikan
b. Ikan-Ikan Laut
Laut Indonesia kaya akan keaneka ragaman hayati, salah satunya ikan-ikan laut. Di Indonesia ada berbagai macam jenis ikan laut mulai dari ikan teri sampai dengan ikan hiu. Sebagian ikan laut hidup di sekitar terumbu karang sehingga jika terumbu karang dirusak, maka ekosistem di lautpun ikut terganggu. Untuk mengatasinya, kini telah banyak kawasan perlindungan ikan laut dan terumbu karang, untuk mencegah punahnya spesies yang kini telah langka.
c. Bahan Tambang
Belakangan ini, diketahui bahwa laut merupakan kawasan yang kaya akan mineral dan gas alam. Tapi, pembongkaran oleh indurtri sangatlah merusak, dan berlawanan dengan prinsip penyelamatan keragaman hayati. Oleh karena itu, kini sebuah inisiatif global antar pelaku pertambangan, LSM konservasi internasional bersama lembaga keuangan internasional sedang digalang untuk memungkinkan skema kompensasi keragaman hayati (Bio diversity offset), yang akan dikuasai dan dikontrol oleh badan-badan swasta. Walaupun begitu, pengambilan barang tambang dari dalam laut masih tetap diperbolehkan, namun dengan skala yang tidak begitu besar. Contoh barang tambang yang ada di dalam laut adalah minyak bumi, aspal, batubara, gas alam dan lain-lain.
Hebat dapet 100
BalasHapusHebat dapet 100
BalasHapus